Terkadang kita berlebihan saat merayakan tim yang kita dukung meraih gelar juara. Pertanyaannya adalah siapa yang tidak akan merayakannya? Terlepas dari "major" atau tidak kejuaraan tersebut, menurut pendapat saya adalah sangat wajar seseorang atau fans ikut bergembira merayakannya walaupun tim yang didukungnya berada di belahan dunia lain.
Cinta tidak mengenal batasan bukan? dan bukankah wajar mengekspresikan cinta yang kita miliki. Memang ekspresi bermacam-macam dan bahkan ada beberapa yang terkesan berlebihan dan menuai banyak hujatan dari berbagai pihak. Tapi pantaskah kita menghina mereka yang mengekspresikannya?
Pada saat Real Madrid berhasil menjuarai Copa Del Rey, banyak sekali hujatan mengenai selebrasi supporter Madrid(di Indonesia) yang dinilai berlebihan pada saat disorot di tv, bahkan ada juga yang membandingkan gengsi trophy yang diraih dan selebrasi yang dilakukan. Saya yang membaca pun jadi terheran-heran. Apa salah fans Madrid merayakannya? mereka berhak merayakannya terlebih sudah lama mereka tidak menjuarai Copa. Saya bukan fans Madrid, namun bisa merasakan kebahagiaan mereka saat berhasil merebut Copa mengalahkan Barcelona.
Saya jadi membayangkan jika United suatu hari hanya bisa menjuarai Carling Cup, akankah saya dilarang mengekspresikan kegembiraan saya? salahkah saya merayakan United meraih gelar Carling 2010 lalu? Apakah fans Manchester City yang membuat saya merinding melihat koreografi mereka saat mereka membalikkan badan beramai-ramai membelakangi gawang menunjukkan dukungan dan pendukung Stoke yang gambarnya dapat dilihat di atas merayakan kemenangan timnya tidak boleh merayakan keberhasilan mereka menembus final FA Cup? Apakah baru diperbolehkan setelah meraih gelar juara liga, atau ucl yang berkategori lebih bergengsi atau alasan lainnya?
Melihat gambar para supporter city dan stoke tersebut semakin membuat saya lebih mengerti dan menghargai bagaimana setiap momen bisa sangat berarti.
Setiap momen yang berarti dan setiap gelar juara yang terengkuh, terlepas dari besar dan kecil gengsi piala ataupun kejuaraan itu, menurut pendapatku pantas dirayakan oleh supporternya.
Itu sebabnya saya mencintai olahraga ini. Semangat, cinta, dukungan yang ditunjukkan tanpa henti sangat luar biasa dan membuat saya terlarut di dalamnya.
For the love of the game :)
Cinta tidak mengenal batasan bukan? dan bukankah wajar mengekspresikan cinta yang kita miliki. Memang ekspresi bermacam-macam dan bahkan ada beberapa yang terkesan berlebihan dan menuai banyak hujatan dari berbagai pihak. Tapi pantaskah kita menghina mereka yang mengekspresikannya?
Pada saat Real Madrid berhasil menjuarai Copa Del Rey, banyak sekali hujatan mengenai selebrasi supporter Madrid(di Indonesia) yang dinilai berlebihan pada saat disorot di tv, bahkan ada juga yang membandingkan gengsi trophy yang diraih dan selebrasi yang dilakukan. Saya yang membaca pun jadi terheran-heran. Apa salah fans Madrid merayakannya? mereka berhak merayakannya terlebih sudah lama mereka tidak menjuarai Copa. Saya bukan fans Madrid, namun bisa merasakan kebahagiaan mereka saat berhasil merebut Copa mengalahkan Barcelona.
Saya jadi membayangkan jika United suatu hari hanya bisa menjuarai Carling Cup, akankah saya dilarang mengekspresikan kegembiraan saya? salahkah saya merayakan United meraih gelar Carling 2010 lalu? Apakah fans Manchester City yang membuat saya merinding melihat koreografi mereka saat mereka membalikkan badan beramai-ramai membelakangi gawang menunjukkan dukungan dan pendukung Stoke yang gambarnya dapat dilihat di atas merayakan kemenangan timnya tidak boleh merayakan keberhasilan mereka menembus final FA Cup? Apakah baru diperbolehkan setelah meraih gelar juara liga, atau ucl yang berkategori lebih bergengsi atau alasan lainnya?
Melihat gambar para supporter city dan stoke tersebut semakin membuat saya lebih mengerti dan menghargai bagaimana setiap momen bisa sangat berarti.
Setiap momen yang berarti dan setiap gelar juara yang terengkuh, terlepas dari besar dan kecil gengsi piala ataupun kejuaraan itu, menurut pendapatku pantas dirayakan oleh supporternya.
Itu sebabnya saya mencintai olahraga ini. Semangat, cinta, dukungan yang ditunjukkan tanpa henti sangat luar biasa dan membuat saya terlarut di dalamnya.
For the love of the game :)
Komentar